top of page
Wahid Mahbub

Apakah kayu perlu di finishing?

Updated: Nov 6, 2021


Kayu merupakan salah satu material yang paling sering digunakan untuk membuat berbagai macam komponen rumah.


Contoh yang umum ditemui adalah :

Pintu,

Kusen,

Pagar Kayu,

Lantai atau Flooring atau Parket,

Furniture, dan masih banyak lagi yang lain.



Memang kayu merupakan bahan yang awet dan bisa tahan lama.

Tapi, kayu sebagai hasil alam yang berpori, bisa rusak jika tidak dilapisi lapisan finishing.


Arti dari Finishing, (dan gunanya)


Finishing atau coating kayu merupakan proses pemberian lapisan pada permukaan kayu.

Ukiran CNC di Kayu Solid Merbau
Pintu Kayu (belum terfinished)
Ukiran CNC di Pintu Kayu Solid Merbau
Pntu Kayu (sudah terfinished)








VS
















Gunanya yaitu : untuk melindungi, mengawetkan kayu, dan mempercantik tampilan kayu, memudahkan perawatannya, bisa meningkatkan harga jual, misal mengaplikasikan finishing kayu dapat dipakai menjadi pernak-pernik dapur seperti sutil, piring, mangkuk dan gelas.

Finishing itu menutup pori-pori yang ada di permukaan kayu. Sehingga, kayu yang sudah terfinish akan relatif lebih aman apabila terpapar air, perubahan suhu udara, jamur, serangan serangga perusak kayu.



Bagaimana memilih tipe Finishing yang benar


Seperti yang telah disampaikan diatas fungsi utama finishing pada kayu adalah untuk meningkatkan perlindungan terhadap kayu dan meningkatkan keindahannya.

Agar fungsi finishing ini tercapai secara optimal, maka kita harus memastikan tipe dan keawetan finishing akan yang dipilih.


Faktor yang harus dipertimbangkan dalam melakukan proses finishing yang bisa mempengaruhi keawetan hasil finishing:


Penempatan Produk Akhir Kayu dan Kegunaannya Kalau penempatannya untuk di luar ruangan, finishing yang diaplikasikan haruslah jenis yang tahan terhadap cuaca, debu, matahari.


Kalau produk kayu yang akan digunakan adalah untuk perkakas dapur, finishing yang diaplikasikan haruslah jenis dengan kriteria food safe seperti minyak bunga matahari.

Menggunakan bahan finishing yang mengandung biasa (mengandung bahan kimia) dapat menyebabkan keracunan dan merusak kesehatan penggunanya.


Sistem Finishing yang akan dilakukan


Sistem finishing umumnya ada 2 :

Warna Solid Colour (DUCO) : Serat kayu tidak kelihatan karena tertutup oleh warna solid cat, atau

Warna Wood Stain Melamic : Serat kayu bisa terlihat dan warna woodstain bisa disesuaikan dengan keinginan.

Warna Solid Duco
Finishing Duco
Contoh Finishing warna melamic di Kayu Sungkai
Finishing Melamic





VS








Apapun jenis finishing yang akan dipilih, tahapan PALING PENTING adalah jenis coating akhir yang dipakai.

Coating akhir dengan zat polyurethane (PU) memberikan perlindungan yang lebih kuat dibandingan dengan coating akhir dengan zat yang lain seperti nitrocellulose (NC) dan melamic polos saja.


Pengetahuan Tentang Bahan Finishing dan Cara Aplikasinya


Apabila anda memilih untuk memfinish sendiri Pintu kayu / Kusen kayu / Decking Kayu anda, pastikan bahwa penyedia jasa finishing anda benar mengerti tentang cara pengaplikasian yang benar.

Karena , meskipun kita menggunakan lapisan PU tapi bila cara pengaplikasiannya salah, hasil finishing tidak akan tahan lama dan tampilan akhirnya tidak akan bagus.


Kondisi Operasional Proses Finishing


Ruangan Finishing yang bebas dari debu dan zat polusi lain sangat mendukung hasil akhir finishing produknya. Apakah hasil akhir akan halus, atau kasar berbintik.


Ruangan Finishing juga harus kering, karena, ruangan lembab akan menyebabkan pecah-pecah pada permukaan finishing. Ini akan terlihat jelas apabila system finishingnya menggunakan cat duco.


Anda mempunyai pertanyaan lain atau ingin personnel kami menyediakan jasa finishing untuk produk kayu Anda?


Whatsapp kami disini, atau post comment dibawah ini, atau kontak kami melalui form contact us di homepage.


141 views1 comment

Recent Posts

See All

1 Comment


recca yunia
recca yunia
Nov 05, 2021

Thanks infonya. Sangat bermanfaat😊

Like
bottom of page